Melebihi Pilkades, Musran di PR NU Pasongsongan II Pilih Nahkoda Baru

NU Online Pasongsongan

Setelah melewati beberapa rangkaian acara yang melelahkan, pada Senin (20/09/21) pagi hingga pukul 14.30 Wib, akhirnya Musyawarah Ranting (Musran) NU Pasongsongan II sukses digelar dan menetapkan Ustadz Erfan Efendi sebagai Ketua Pengurus Ranting (PR) NU Pasongsongan II periode 2021-2026.

Pria yang akrab disapa Tadz Erfan terpilih secara aklamasi melalui sidang yang dipimpin K Salehoddin Khoir. Sedangkan K Muhammad Abbazain disepakati sebagai Rais Syuriyah melalui sidang Ahlul Halli Wal Aqdi (Ahwa) yang terdiri dari 5 orang kiai, antara lain K Khalilurahman, K Kamilul Himam, K Ahmad Syarifuddin, K Jakfar, dan K Muhammad Abbazain.

Sebagai ketua terpilih, Tadz Erfan tegaskan kesiapannya dengan mengatakan, “Saya siap menjadi Ketua PR NU Pasongsongan II.”

Musran yang dipusatkan di kediaman K Ahmad Syarifuddin terlihat lebih istimewa dari sebelum-sebelumnya. Pasalnya, selain menghadirkan Ketua PCNU Sumenep KH Pandji Taufiq, penyaluran santunan dan pembagian hadiah lomba juga mewarnai rangkaian acara tersebut.  

“Sebelum-sebelumnya, Musran PR NU Pasongsongan II digelar secara sederhana, atau pula terkadang dilaksanakan di perkumpulan Lailatul Ijtima Nahdlatul Ulama (LINU) ranting,” terang K Sunni, mantan Ketua PR NU Pasongsongan II periode 2016-2021 saat dikonfirmasi.    

Karena itu, wajar jika KH Pandji Taufiq, Ketua MWCNU Pasongsongan K Ahmad Riyadi, dan Kepala Desa Pasongsongan Ahmad Saleh Hariyanto mengapresiasi Musran tersebut.

Bagi Kiai Pandji, Musran yang digelar PR NU Pasongsongan II melebihi Pilkades meski tingkat kehadiran pesertanya tidak sama. Bahkan selama menjadi Ketua PCNU Sumenep, beliau belum pernah menghadiri Musran kecuali di PR NU Pasongsongan II.

“Jadi, kehadiran PC ke Musran kali ini merupakan bentuk penghargaan kepada PR NU Pasongsongan II yang tentunya dengan harapan agar PR NU Pasongsongan II tidak hanya ada, melainkan berkembang, dan tidak hanya berkembang melainkan bermanfaat bagi warga NU khususnya dan warga secara umum,” ungkap beliau. 

Kebanggaan yang sama juga diungkapkan K Ahmad Riyadi atas upaya dan inisiatif PR NU Pasongsongan II dalam menyelenggarakan Musran yang sangat ideal.   

“Kebahagian semacam ini akan memberi semangat bagi kami agar ranting yang lain juga mengikuti PR NU Pasongsongan II,” tuturnya.

Hal senada juga diutarakan Ahmad Saleh Hariyanto yang merasa bangga atas eksistensi PR NU Pasongsongan II dalam upaya mewujudkan civil society, khususnya bagi warga di Desa Pasongsongan. 

“Ini sebuah kebanggaan dan modal buat saya, bagaimana Pasongsongan ke depan bisa menjadi sebuah desa dengan masyarakatnya yang maju, mandiri dan demokratis,” tandas Kepala Desa Pasongsongan itu.    

Sementara itu, K Ahmad Syarifuddin dalam sambutan sebelumnya sekaligus mewakili PR NU Pasongsongan II banyak membicarakan capaian program ranting selama kepemimpinan K Sunni, utamanya santunan kepada yatim dan fakir miskin. Bahkan, Wakil Rais Syuriah MWCNU Pasongsongan itu menyebutkan bahwa di bidang pendidikan, PR NU Pasongsongan II telah memiliki 1 anak asuh yang saat ini dikuliahkan di Institut Ilmu Keislaman Annuqayah.

“Saat ini, kami memiliki 1 anak asuh yang kuliah di Annuqayah Guluk-Guluk yang terus kami bantu, dan saat ini menghadapi skripsi. Mudah-mudahan tidak ada kendala dan lulus. Dan Alhamdulillah, beliaunya sangat aktif membantu kami di Ranting Pasongsogan II,” terangnya.


Pewarta: Amir

Editor: Fahmi
Dokumen: MWCNU Pasongsongan

Posting Komentar

0 Komentar