Konferensi Ranting NU Rajun: K. Ahmad Junaidi Terpilih sebagai Ketua Tanfidziyah

MWCNU Pasongsongan - Konferensi Ranting NU Rajun, Pasongsongan selesai digelar pada Selasa, (23/3). Dalam konferensi tersebut, K. Masyhuri terpilih sebagai Rais Syuriah, dan K. Ahmad Junaidi sebagai Ketua Tanfidziyah.

Hadir dalam acara konferensi tersebut Ketua Tanfidziyah Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Pasongsongan, K. Ahmad Riyadi.

Dalam sambutannya, K. Ahmad Riyadi menyatakan bahwa sebenarnya NU di Desa Rajun memiliki potensi untuk berkembang lebih maju lagi, mengingat Rajun mayoritas penduduk di daerah didominasi oleh santri.


"Penduduk Rajun yang kebanyakan merupakan santri berpotensi tinggi untuk memajukan Nahdlatul Ulama," tegas K. Ahmad Riyadi.

Sementara itu, Ketua Ranting terpilih, K. Ahmad Junaidi dalam sambutannya mengatakan bahwa dirinya siap memberikan spirit pengabdiannya kepada NU.

"Sebagai ketua terpilih, saya mohon agar MWCNU yang berpusat di Pasongsongan terus-menerus memberikan bimbingan dan menguatkan kerjasama dengan Ranting NU Rajun," kata ketua terpilih, K. Ahmad Junaidi.

Apalagi, tambah Wakil Rais Syuriah, K. Subairi Ilyas, bahwa siapa saja orang yang berkhidmat kepada NU akan memiliki jaminan dari para muassis, terutama Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy'ari.

"Insyallah pengabdian kita kepada NU akan dinilai sebagai santri Hadratussyaikh KH. Hayim Asy'ari, meskipun tidak secara langsung. Jaminan dari KH. Hasyim Asy'ari itu sanad-nya muttasil," ungkap K. Subairi Ilyas.

Di akhir sambutannya, K. Subairi Ilyas menegaskan bahwa NU tidak akan mungkin eksis hingga detik ini tanpa ulama-ulama yang mukhlishin sebagai pendiri.

"Jika NU tidak didirikan oleh para ulama yang mukhlishin, maka tidak mungkin NU tegak hingga saat ini," pungkasnya.

Dalam konferensi tersebut juga disepakati terbentuknya perkumpulan rutin Lailatul Ijtima' Nahdlatul Ulama (LINU) yang akan dimulai pada tanggal 1 April 2021.

(Amir/MAF)


Keterangn foto: Document MWCNU Pasongsongan

Posting Komentar

0 Komentar