Hadiri LINU Pasongsongan II, Kiai Riyadi Ingatkan Pentingnya Kaderisasi

NU Online Pasongsongan

Hadiri Lailatul Ijtima’ Nahdlatul Ulama Ranting NU Pasongsongan II, K Ahmad Riyadi mengungkapkan bahwa kaderisasi adalah salah satu persoalan mendasar yang harus diseriusi MWCNU Pasongsongan.

“Penguatan ranting tanpa didukung oleh kader yang berkelanjutan hanya isapan jempol belaka,” tandasnya, Senin (03/01/2021). 

Kader menurut Ketua MWCNU Pasongsongan itu adalah orang yang tenaga dan pikirannya dicurahkan kepada NU.  

“Yang dinamakan kader adalah orang yang mau bersusah payah terhadap kegiatan di NU,” terangnya.

Karena itu, Kiai Riyadi sapaan akrabnya menginginkan Ranting NU Pasongsongan II lebih serius memikirkan kaderisasi.

“Untuk kegiatan sosialnya, Ranting Pasongsongan II mimang harus menjadi teladan bagi yang lain. Namun, terkait kaderisasi, Ranting Pasongsongan II harus lebih berpikir keras,” tuturnya. 

Dalam temuan mantan aktivis PMII 98 itu, sebenarnya Pasongsongan memiliki potensi kader yang luar biasa.  

“Sayangnya, karena potensi tersebut tidak digali, ranting seakan miskin kader,” ungkapnya.      

Lebih jauh, Kiai Riyadi juga menekankan agar di 2022 ini ranting sudah meiliki kantor meskipun hanya sebagatas rumah kontrakan.

“Saya menekankan kepada semua ranting agar memiliki tempat berkumpul setiap saat atau bermusyawarah bagi pengurusnya,” tegasnya. 

 

Pewarta: Amir

Editor: Syarif Hidayatullah Fajar
Dokumen: MWCNU Pasongsongan

Posting Komentar

0 Komentar