Saat menjadi narasumber di Haul Muassis yang digelar Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PR NU) Panaongan II, K Muhammad Kamilul Himam dalam salah satu tausiah ke-NU-nya mengingatkan agar tidak mengganggu NU jika tidak ingin hancur sendiri.
Hal itu ia sampaikan di hadapan ratusan warga yang memadati Masjid Baitul Mu’min, Dusun Sumber Manis, Desa Panaongan, Ahad (13/02/2022).
“Siapa pun yang mengganggu NU, maka akan hancur dengan sendirinya,” tandasnya.
Sebab, NU menurut pria yang akrab disapa Kiai Kamil adalah organisasi yang didirikan oleh para wali Allah.
“Karena itu, NU lahir sebagai benteng untuk mempertahankan paham Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja) dari kekuasaan Abdul Aziz bin Saud yang beraliran Wahabi di Arab Saudi,” katanya.
Di akhir penyamapaian, Ketua LBM NU Pasongsongan itu mewanti-wanti kepada warga yang hadir dikespatan tersebut untuk tidak menelan mentah-mentah berbagai informasi yang menyudutkan NU.
“Ada banyak cara yang mereka lakukan untuk
menghancurkan NU. Salah satu cara terbaru yang mereka lakukan saat ini ialah
dengan mengubah dan mencetak kembali kitab yang menjadi rujukan warga
nahdliyyin sesuai keinginan dan kepentingan mereka,” pungkasnya.
Pewarta: Ahmad Jasimul Ahyak
0 Komentar