Dalam memastikan akurasi kepengurusan di tingkat
ranting, untuk yang kesekian kalinya Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama
(MWCNU) Pasongsongan gelar turba (turun ke bawah) di Ranting NU Montorna Utara
pada Jumat (23/06/2023) siang tadi, di Dusun Tanunggul, Desa Montorna,
Kecamatan Pasongsongan.
Sebagaimana yang dijumpai di beberapa ranting NU
lainnya, Atoul hasan Tamami menerangkan, rombongan MWCNU Pasongsongan yang
terdiri dari pengurus harian dan lembaga kini mulai menemukan kesungguhan pengurus
di ranting tersebut dalam upaya mempersiapkan verifikasi dan validasi sebagaimana
yang diharapkan PBNU.
“Dianggap valid karena kepengurusan di ranting ini
lengkap dan ada orangnya. Selain itu, juga ada kantor beserta papan namanya,” jelas
Wakil Sekretaris MWCNU Pasongsongan itu saat ditemui bintangsembilannews.com.
Meskipun di ranting tersebut menjadikan surau sebagai kantor
pengurus, lanjut pria yang akrab disapa Pak Totok, jika dimanfaatkan dengan
baik, maka NU di Desa Montorna akan lebih hidup.
“Sebenarnya, basis pergerakan kita ada masjid dan
mushala atau surau. Sangat tepat jika hal itu dimanfaatkan dengan berupaya
memakmurkannya. Apalagi yang punya surau ini adalah ketua rantingnya sendiri,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua LBMNU Pasongsongan K. Kamilul
Himam yang bertugas sebagai pemateri di ranting tersebut dalam penyampaian lebih
menekankan pentingnya verifikasi dan validasi tingkat ranting.
“Sebagaimana yang diwanti-wanti oleh PBNU, verifikasi
dan validasi sangat penting dilakukan demi memperkuat NU di akar rumput. Tentu
saja, hal ini tidak hanya diwajibkan untuk ranting, MWC juga melakukan hal
serupa,” tandasnya.
Pewarta: Hamdan
Editor: Siti Sofiyah
Dokumen: MWCNU
Pasongsongan
0 Komentar